Artikel
Artikel

Marx, Nilai, dan Alam

  Pengantar Redaksi Nama John Bellamy Foster dalam tradisi pemikiran ekologi/ekonomi-politik Marxian tentu tidak asing. Penulis buku Marx’s Ecology: Materialism and Nature (2000) ini dikenal berkat analisis mendalamnya terhadap sistem kapitalisme sebagai akar masalah ekologi. Foster (begitu ia kerap disapa) juga kerap menuangkan analisisnya dalam bentuk esai kritis ataupun publikasi jurnal ilmiah. Dalam kesempatan kali ini, Islam Bergerak menghadirkan salah satu esai kritis yang ditulis Foster bertajuk Marx, Nilai, dan Alam. Esai pertama kali dimuat di Monthly Reviiew dengan tajuk Marx, Value,

Read More
Islam

Jihad Kita

Pengantar Redaksi: Awal Agustus 2020, Redaksi Islam Bergerak menerima kiriman naskah dari kolektif keislaman Forum Islam Progresif. Naskah ini adalah dokumen terpenting dari kolektif tersebut karena merupakan manifesto organisasi. Naskah ini berjudul Jihad Kita. Forum Islam Progresif dalam beberapa aspek memiliki kedekatan dengan kami sebagai media. Beberapa awak redaksi kami, setidaknya, mengikuti perkembangan kolektif ini sejak awal rencana pembentukannya pada pertengahan 2016. Sebagaimana organisasi atau kolektif pengusung Islam Progresif yang lain, Forum Islam Progresif terbilang masih muda. Malahan, jika dibandingkan

Read More
Artikel

Membaca Lagi “Kekerasan Budaya”

Ada dua alasan yang mendorong saya untuk mereview buku Wijaya Herlambang yang berjudul Kekerasan Budaya Pasca 65: Bagaimana Orde Baru Melegitimasi Anti-komunisme Melalui Satra dan Film. Pertama, maraknya kebencian terhadap komunisme. Sejak Jokowi menjadi Presiden, banyak peristiwa yang mendemonstrasikan kebencian terhadap komunisme. Salah satu contoh yang masih segar dalam ingatan kita ialah pembakaran bendera PKI dan demonstrasi besar-besaran atas tidak dimuatnya TAP MPRS yang melarang ajaran Marxisme, Leninisme dan Komunisme ke dalam RUU HIP (Haluan Ideologi Pancasila). Kelompok Islam yang

Read More
English

Press Release Papuan Council of Churches (WPCC)

Observing Jakarta’s recent activities, unilaterally designing Special Autonomy Papua Volume II in order to avoid public pressure related to the racism in the Surabaya Student Dormitory and the consequent reverberations in Papua which have begun to cause movements at the grassroots, we need to remember that the direction and framework of the development of the Indonesian State in Papua has been imbued with ethnic superiority from the beginning. Since 1963, the existence of the Indonesian State has been stimulated by

Read More
Rilis

Siaran Berita Dewan Gereja Papua Barat (WPCC)

Memantau aktivitas di Jakarta belakangan ini, yang secara sepihak merancang Otonomi Khusus Papua jilid II demi menghindari tekanan publik berkaitan dengan rasisme yang terjadi di Asrama Mahasiswa Papua dan gema kelanjutannya di Papua yang telah berakibat munculnya kembali perlawanan akar rumput, kita harus mengingat bahwa tujuan dan kerangka pembangunan Negara Indonesia di Papua telah kental dengan superioritas etnis sejak awal. Sejak 1963, keberadaan negara Indonesia sebagai pemicu terjadinya diskriminasi rasial yang disusul dengan jatuhnya rezim otoritarianisme Soeharto sebagai presiden Republik

Read More

Produk Terlaris

Unduh Gratis

Archives